Nonton Final AFF 2010

Well akhirnya saya bisa juga untuk menonton final aff walaupun harus merogoh kocek sebesar 50.000 + 50.000 (calo) untuk bisa masuk ke stadion yang bersejarah GBK yang berkapasitas 85000 lebih.

Saya berangkat bersama teman saya yaitu Mochammad Ricky dari jam 1 siang dan sampai di Stadion GBK sekitar jam 4 sore,, sebelom  masuk saya sempat berfoto-foto dengan pak polisi dan sempat memfoto beberapa pemandangan yang menarik di luar stadion

kemacetan diluar gbk

Dan setelah mengantri yang panjang akhirnya bisa masuk juga, dan tiket pun di cek akhirnya kami pun masuk dan disana saya bertemu dengan teman-teman nya si rizki dan kami menonton bersama

Saya Handy Fernandy (kanan) dan Rizki(kiri)

Saat timnas tiba

Saat Syahrini foto-foto

Hal-hal yang bikin mendebarkan adalah saat menunggu timnas main sepanjang dari jam 4 sampai jam 6 para supporter tak henti-hentinya menyanyikan lagu nasional seperti "Maju Tak Gentar", "Halo2 Bandung", "Kebyar-kebyar" dan "Rayuan pulau kelapa" sungguh menambah rasa nasionalisme saya sebagai bangsa indonesia. Lain hal ketika pemain malaysia masuk suasana stadion langsung ramai dan sambil berteriak-teriak "MALING-MALING", mungkin ini sebagai ekpresi yang keluar ketika banyaknya malasia mengklaim seni dan budaya Indonesia.

Suasana ketika pertandingan mau dimulai

Suasana panas di stadion lahir ketika pemain malaysia mecetak gol terlebih dahulu lalu kemudian kata-kata "MALING" pun keluar kembali di tengah genap-gempita hentakan kata-kata "INDONESIA", namun akhirnya diakhir pertandingan Indonesia menang 2-1 dari gol Nasuha dan ridwan namun hasil ini pun tak cukup karena Indonesia kalah 3-0 sebelumnya.

Oke walaupun indonesia kalah kami bangsa Indonesia tetap bangga atas dedikasi yang tinggi terhadap bangsa.

Suasana Diluar Stadion,,

Reporter Metro Lori Siregar (cantik gan)

Ketika pertandingan selesai suporter timnas yang kecewa meneriakan "NURDIN TURUN" sebagai kekecewaan terhadap struktur tubuh PSSI yang TAK SEHAT dan diluar itu say mendapat jurnal yang sangat menarik yaitu jurnal "PLAK" dimana saya akhirnya tahu seluruh busuknya PSSI dibawah Pimpinannya.

Nurdin Harus Mundur

Dengan kekalahan ini mungkin juga teguran tuhan terhadap Indonesia agar tidak terlalu berbangga hati dan lebih di tuntut sabar. Satu kata untuk timnas BANGKIT.